Raja Rimba FC juarai turnamen futsal KKN-Unsyiah 2013
MAHASISWA Kuliah Kerja Nyata (KKN) Unsyiah 2013 angkatan ke IV yang terhimpun dalam kelompok 177 menggelar pertandingan futsal di Gampong Lagang, Darul Imarah, Aceh Besar, Minggu 7 Juli 2013.
Acara ini merupakan serangkaian dari program kelompok 177 yang melaksanakan KKN bertempat di Gampong Lagang.
Pertandingan ini dilaksanakan pada jam 08.00 pagi bertempat di lapangan bola voli gampong tersebut. Mengambil tema “Kebersamaan Dalam Membangun Keharmonisan.”
Futsal Cup Lagang diikuti oleh 6 tim yang terbagi ke dalam 3 buah dusun. Tim-tim yang ikut serta adalah Aneuk Nanggroe FC, Beuso Suum FC, Bintang Garuda FC, PERSILA Lagang, Rajawali FC, dan Raja Rimba FC.
Muarrief Rahmat selaku Ketua KKN kelompok 177 Gampong Lagang mengatakan acara ini sebagai wujud nyata mencetak kader-kader berikutnya bagi warga Gampong Lagang.
“Kami ingin mengembangkan kembali potensi-potensi anak-anak desa ini, mereka sangat antusias dalam berolah raga, apalagi sepak bola. Apalagi di gampong ini sudah terbentuk persatuan sepak bola yang dinamai dengan Persila Lagang,” kata dia.
Pertandingan ini turut dihadiri oleh Keuchik Gampong Lagang, Misran, ST dan Ketua Pemuda gampong, Harmaini serta pemuda-pemuda desa lainnya. Dalam arahannya Keuchik Lagang mengajak para pemain bermain suportif.
“Mari membina kebersamaan dalam kekeluargaan, dan tetap bermain fair play,” kata Keuchik Misran.
Futsal kali ini dimenangi oleh Raja Rimba FC setelah menaklukkan Bintang Garuda dengan skor 2-1. Futsal Lagang CUP turut disponsori oleh Print Station.
“Anak-anak perlu kegiatan-kegiatan positif dalam upaya menetralisir hal-hal buruk yang akan dihadapinya, kami percaya mereka adalah anak-anak yang berbakat,” ucap Rizal Fahmi selaku General Manager Print Station.[] (mrd)
Mahasiswa KKN dari Unsyiah gelar festival pleupeuk meuria ngon bak trieng
MAHASISWA Universitas Syiah Kuala yang sedang melakukan Kuliah Kerja Nyata di Desa Lagang, Kecamatan Darul Imarah, Aceh Besar, menggelar festival “pleupeuk meuria ngon bak trieng”, Minggu, 14 Juli 2013.
Festival ini menampilkan hasil karya anak remaja Desa Lagang. Karya-karya tersebut berupa mobil-mobilan dan layang-layangan unik yang dibuat dari bambu dan pelepah rumbia.
Salah sorang mahasiswa yang memprakarsai festival tersebut, Muarif Rahmat kepada ATJEHPOSTcom mengatakan peserta festival ini anak usia SD hingga remaja usia SMA.
“Jadi ini untuk mengisi kegiatan di bulan Ramadan. Sambilan menanti waktu berbuka supaya kita ada kegiatan, digelar lah festival ini satu hari. Kalau nanti waktunya tidak cukup, besok mungkin masih berlanjut,” kata Muarif.
Muarif menyebutkan, hasil karya terbaik anak-anak desa tersebut nantinya akan dinilai. Peserta yang menjadi juara akan mendapatkan hadiah. Selain itu hasil karya terbaik ditampilkan dalam bazar yang digelar saat perpisahaan acara KKN di desa tersebut.
“Ketika selesai KKN nanti tanggal 24 Juli, hasil karya terbaik ini akan kita tampilkan dalam bazar. Kita punya rencana untuk menggelar bazar bersama teman-teman di sini,” katanya.[](iip)
Festival ini menampilkan hasil karya anak remaja Desa Lagang. Karya-karya tersebut berupa mobil-mobilan dan layang-layangan unik yang dibuat dari bambu dan pelepah rumbia.
Salah sorang mahasiswa yang memprakarsai festival tersebut, Muarif Rahmat kepada ATJEHPOSTcom mengatakan peserta festival ini anak usia SD hingga remaja usia SMA.
“Jadi ini untuk mengisi kegiatan di bulan Ramadan. Sambilan menanti waktu berbuka supaya kita ada kegiatan, digelar lah festival ini satu hari. Kalau nanti waktunya tidak cukup, besok mungkin masih berlanjut,” kata Muarif.
Muarif menyebutkan, hasil karya terbaik anak-anak desa tersebut nantinya akan dinilai. Peserta yang menjadi juara akan mendapatkan hadiah. Selain itu hasil karya terbaik ditampilkan dalam bazar yang digelar saat perpisahaan acara KKN di desa tersebut.
“Ketika selesai KKN nanti tanggal 24 Juli, hasil karya terbaik ini akan kita tampilkan dalam bazar. Kita punya rencana untuk menggelar bazar bersama teman-teman di sini,” katanya.[](iip)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar